Dear Love : Our Peter Pan

“수없이 많은 날의 눈물은
목마른 나의 버팀이 되고”

― Chen, Flower (2019)

Ok, aku sebenarnya nggak mau menambah permasalahan tentang situasi kita kali ini dan aku nggak berniat untuk menggurui. Tapi siapa yang nggak kaget + kecewa? Aku yang notabene ultimate bias-ku adalah Kai bisa kecewa berat dengan adanya berita ini. Dan itu aku nggak tau secara langsung (aku bukan anak sosmed lagi, hanya berkunjung bila ingin) tapi dari temen aku yang tiba-tiba kirim foto tentang hal itu.

Shock?

Otomatis. Bahkan selama 2 hari aku ngata-ngatain dia dengan nggak enaknya dan nafsu makan pun berkurang. Karena kita tau Chen ini jauh banget dari yang namanya berita dating atau rumor. Dia punya sikap yang gentle dan baik di depan kita (eits bukan berarti dia melakukan hal buruk di belakang kita ya), tapi memang dia seperti itu, bahkan janji kepada kita untuk ngomong langsung kalau punya pacar. Tipikal yang benar-benar tulus kepada fans.

Bahkan di penggalan lirik ‘Flower’ di atas, dia secara tidak langsung, lewat lagu karangan dia, dia berterimakasih atas dukungan kita. Terus? Artinya kita itu sangat berharga untuk dia dan melakukan apapun tanpa setengah hati. Bahkan di acara Knowing Brothers pun dia bener-bener tunjukin kalau dia sayang dan perhatian sama kita ― bukan semata untuk tenar aja.

 

Slideshow ini membutuhkan JavaScript.

Dari hal yang kesannya biasa dia buat menjadi istimewa dengan perhatiannya.

“하나란 그 말처럼”

― EXO, Promise (2014)

Ingat selogan EXO? “We are One! We Are EXO!”

Itu bukan hanya untuk EXO, tapi juga untuk kita. EXO-L!! Sebagai fans tentu saja kita harus support idola kita sepenuhnya, bahkan harus tahan banting dengan apa yang menimpa idola kita. Of course kita tau, tanpa kita EXO nggak ada dan tanpa EXO kita nggak ada juga. Kita saling bergantung satu sama lain, bukan hanya sebelah pihak yang diuntungkan saja.

Aku sedih sih kita kebagi dua kubu. Baik EXO-L Korea + nitijen Korea dan EXO-L Internasional berbeda pendapat. Bahkan aku berharap nasib Chen nggak seperti Sungmin tapi sayangnya vokalis utama kesayangan kita juga ketimpa permasalahan ini.

Ya kita merasa terkhianati, bahkan pasti nggak habis pikir kenapa sampai kebobolan. Tapi perlu diingat, kita memiliki culture berbeda (itsjinakim, Korea Scouter TV, Asian Boss, etc). Dari video yang aku sebut mereka punya statement bahwa ‘beberapa’ cowok-cowok Korea nggak bertanggung jawab, jadi jangan marah-marah kenapa Chen seperti itu. Tapi menurut Korea Scouter TV, Chen itu patut diacungi jempol karena dia bertanggung jawab. Aku setuju banget sama omongan dia karena secara tidak sengaja juga memberi contoh untuk yang lainnya ― untuk bertanggung jawab, alias jadi lelaki sejati! Jangan kebanyakan nonton drama aja, nggak baik karena nggak 100% real.

Ini aku bukan berarti menjelekkan Chen ya, tapi memang secara culture, kebiasaan yang kita lakukan berbeda. Tapi bukan berarti kita secara mentah menerimanya, tapi juga perlu diolah kembali alias jadi pengetahuan kalau kita pingin punya pacar beda negara.

Kalau kalian sadar atau baca berita tentang EXO, Sehun selalu posting foto ketika EXO kena berita yang kurang mengenakkan (Waktu Kai pacaran + putus). Bahkan uri National Leader kita, Suho, posting insta story (15/01/20).

“Meskipun kita tidak saling bicara sekarang, kita sudah mengerti satu sama lain”

Suho udah kasih pengingat, bahwa kita keluarga yang bisa saling mengerti. Suho berharap dengan apa yang terjadi tidak membuat kita berhenti mensupport mereka ataupun mereka mengecewakan kita. Mencoba menenangkan hati kita karena mereka juga nggak berpikiran hal ini akan terjadi.

Aku juga ngerasa sedih untuk fans yang ultimate biasnya Chen apa lagi yang ngikutin dari debut sampai sekarang. Beberapa fansite tutup. Terus, mereka rela untuk ngejual merchandise dengan harga murah dan bahkan di gratiskan. Aku agak menyayangkan tindakan mereka, karena kita semua sama, nabung dengan susah payah sampai rela berpusing ria cari tempat trusted buat beli album tanpa takut ketipu. Karena lebih baik barang itu kalian simpan, di tempat yang tidak terlihat atau kalian bisa titipkan ke orang yang bisa di percaya.

Sekali lagi, kita kecewa berat dan udah males mikirin seberapa berat kita berjuang buat mereka. Tapi bukan berarti kita harus melakukan itu karena siapa tau ketika hati kita sudah menerima, kita kangen untuk menyentuh, melihat dan mengenang apa aja yang sudah kita perjuangkan.

Jadi intinya EXO + EXO-L itu satu!

EXO itu Peter Pan, EXO-L itu Tinkerbell. Tinggal menunggu waktu bagi Wendy muncul.

Kita selalu ngomongin kalimat ini dan kita mengiyakan. Tapi tetep aja rasanya sakit. Boyfriend material kita malah sama orang lain.

Aku sebenernya agak menyalahkan agensi. Kita tau kalau artis mereka nggak boleh pacaran bahkan untuk go public pun susah. Karena dari ini ― yang aku pikir ini adalah trik marketing ―  membuat para fans mengklaim bahwa idola ini/itu adalah hak mutlak kita. Sebenarnya kenapa agensi membuat peraturan ini (menurutku) :

1. Skandal. Nah ini dia yang paling ditakutin oleh semua agensi. Sekali kena skandal, dibenci, diboikot, sudah deh tidak ada pemasukan. Apa lagi ‘lambe turah’ Korea (Dispatch, red.) juga lumayan handal (kecuali persoalan ini mereka gagal :v).

2. Cinta bisa mempengaruhi kinerja seseorang. Secara ilmiah cinta itu bisa membuat orang lebih semangat untuk bekerja, tapi ketika putus cinta orang bisa down sampai sulit untuk menyembuhkan diri. Ini tergantung orangnya, karena ada juga yang habis putus malah punya banyak ide untuk project mereka.

3. Lebih mudah untuk diurus. Kasarannya dikendalikan, cuman sekarang idol bisa lumayan bebas melakukan yang mereka impikan kalau 2-3 tahun mereka debut bisa ‘mengembalikan’ yang agensi investasikan. Kalau ketahuan pacaran oleh publik tentu saja agensi harus konfirmasi bahkan kalau mau denial, publik tambah curiga apalagi orang Korea suka banget pakai barang couple.

Kembali ke permasalahan Peter Pan dan Tinkerbell. Tugas kita tentu saja menjaga Peter Pan untuk bertemu Wendy. Tapi disini aku nggak mau bilang “Woi sadar kita butiran debu”. Nggak!

Nggak masalah kita punya fantasi kalau idola kita itu pacar kita, tapi jangan sampai lupa dengan kenyataan. Karena kita tentu aja nggak bisa menikah dengan mereka secara real. Secara nalar pasti juga kemungkinan itu kecil tapi untuk bertemu pasti ada. Selama kita bisa berfantasi hingga membuahkan Fanfiction pun tak apa. Berarti dengan keberadaan mereka kita bisa menjadi diri yang berbeda. Coba kalau kita nggak ngefans sama mereka, kita nggak belajar bahasa korea, kita nggak bisa mengolah kata-kata yang akhirnya bisa menjadi sebuah cerita yang menyenangkan, kita nggak bisa ngedance yang gerakannya cepat + susah, kita nggak mungkin sampai buat project di setiap ulang tahun setiap member atau waktu konser.

Diri kita yang semulanya bisa jadi luar biasa. Kita terkoneksi satu sama lain karena menyukai hal yang sama!

Jadi, apakah Chen salah menikah dan bertanggung jawab atas apa yang dia perbuat?

Tidak, tapi rasanya aneh juga kita punya member yang sudah menikah. But why not? Chen benar-benar laki-laki sejati dan patut dicontoh. Juga walau kita sudah tau siapa calon istrinya, ayo kita jaga baik-baik. Doakan yang terbaik untuk mereka dan berharap member EXO dan kita bisa lebih berhati-hati untuk melangkah bersama dari kejadian ini.

Bukan berarti tugas kita sebagai Tinkerbell selesai, kita masih harus berjalan bersama selamanya. Jujur, buat yang ngaku EXO-L tapi mundur karena bias mereka kena berita yang nggak mengenakkan, mereka bukan fans sejati. Mereka hanya peduli dengan cover bukan dengan apa yang selama ini EXO perjuangkan dan karya mereka. EXO-L sejati itu mementingkan dan menyukai karya yang EXO buat.

Bagi kalian yang dari awal sampai saat ini masih bertahan. Terimakasih! Ini memang kondisi yang tidak bisa terhindarkan dan berat. Bagi EXO-L era kapan pun juga yang masih bertahan sekarang, terimakasih! Sejarah yang kita ukir bersama nggak ternilai dengan apapun. Aku bangga bisa bertahan dan menjadi bagian dari keluarga yang awesome ini, yang benar-benar gila banget! Yakinlah, apa yang selama ini kita lalui bersama itu berharga!

Selain itu kebahagiaan kita bukan di orang lain tapi di diri kita sendiri. EXO memang bekerja untuk menghibur, tapi mereka juga punya cara mendapatkan kebahagiaan mereka. Jadi apa yang mereka katakan kepada kita itu juga sebuah kebahagiaan untuk mereka juga, pasti. Contoh Chanyeol nggak suka lihat kita nggak teratur, tapi kalau kita nurut pasti mereka senang walau hanya sekecil itu.

Memang terkesan gampang untuk berbicara dan berpendapat. Ini bukan hanya untuk EXO-L tapi untuk fans dari fandom lain juga. Karena itulah tugas sebenarnya seorang fans, bukan sebagai orang yang memiliki hak mutlak atas hidup idola kita.

Ini hanya secuil perasaan EXO-L, yang nantinya hilang dimakan oleh waktu. Tolong selalu support EXO dalam kondisi apapun. #AlwayswithEXO

Sekali lagi terimakasih semua, baik EXO-L dan EXO! I love you!